0
Kita harus Mensyukuri Kenikamatan bergabung dalam jamaah dakwah. Karena posisi apapun yang kita emban harus kita jaga dan akan kita pertangungjawabankan kepada Allah SWT . Harus kita ingat, bahwa tujuan kita meningikan kalimat Allah SWT adalah untuk indonesia bersih, Indonesia bermartabat , menuju indonesia baldatun toyibatun wa Rabbun ghofur atau negeri yang gemah ripah loh jinawi.

Ikhwahfillah, berkhitmat untuk rakyat pada ahkikatnya adalah saat dimanapun kita berada, maka disitulah kita berkhidmat. Semial kita tinggal di daerah yang dekat dengan Masjid, kita berkhidmat di tempat tersebut, dengan cara, misal ada kakek tua mau ke masjid kita gandeng dan kita antar ke masjid, itulah berkhidmat. Saat ada ibu tua rabun hendak pulang dari masjid, kita ambilkan sandal, itulah berkhidmat. Ingat, bahwa orang hebat bukan hanya karena banyaknya ibadah, tapi hati yang bersih, sehingga pada intinya, garis perjuangan kita adalah terus dan berkhidmat untuk rakyat.

Ikhwahfillah, perlu diingat bahwa perjuangan bukanlah jabatan dan jabatan tidak perlu di banggakan. Memang, kita ini adalah struktur terbatas, tapi perlu kita catat bahwa kerja-kerja kita harus dirasakan oleh ummat. Sehingga sesuai filosofi kita, yakni syuro, maka  bergeraklah dalam lingkupan syuro, dan melaksanakan dari hasil syuro. Selain itu, perlu diingat bahwa  seorang pemimpin itu ibarat kepala dalam satu tubuh, sehingga perlu diketahui bahwa yang hebat bukan hanya di kepala, bayangkan jika kepala tanpa mata, hidung, telinga maka itu menakutkan.

Sehingga satu hal yang harus menjadi prinsip kita dalam berdakwah ini, yakni loyalitas, yakni taat pada Allah, Taat pada Rasulullah dan taat pada Pimpinan atau kita kenal dengan samina waato'na. Kenikmatan dakwah merupakan kenikmatan yg luar biasa dan posisi apapun yang kita emban adalah posisi yang mulia dan harus kita jaga. Kita ini satu tubuh, semua punya peran strategis. Dimanapun posisi kader, dia punya posisi strategis.

Perlu diketahui ikhwafillah, bahwa hidup di dunia ini kita Perumpaan seperti musafir, hanya berhenti sejenak. Apa yang disombongkan di dunia ini? Endingnya ini semua adalah khusnul khotimah (semoga kita semua Khusnul Khotimah).  Karena perlu kita ketahui bahwa hidup di dunia ini hanya antara adzan dan iqamat, artinya pendek sekali hidup ini, sehingga berapapun kemenangan semua dari Allah SWT, dan kemenangan yang hakiki . menangkan Allah SWT dalam seluruh kehidupan kita,pasti Allah SWT akan memenangkan kita.

Sehingga, dalam setiap atktivitas, kita harus menangkan Allah dalam berkhidmat dan menangkan Allah dalam setiap urusan, dalam kemenangan perbanyaklah Istigfar, mohon Ampun kepada Allah SWT . Karena, Istighfar itu dahsyat, belum punya anak istigfar, kemudian minta hujan Istigfar, belum dapat kerja istighfar. Kita harus pahami bahwa keyakinan kita adalah yang memenangkan dakwah ini adalah Allah SWT.

Disampaikan oleh Habib Salim Segaf Al Jufrie (Ketua Majelis Syuro PKS) dalam acara Rakorwil DPW PKS Jateng, Minggu (31/1/2016)

Posting Komentar

 
Top