0

 

Santoso Budi Susetyo S.Sos , Ketua DPD PKS Blora

Oleh : SBS

Saat berdiskusi bersama teman sejawat, kami memberikan penilaian terhadap seorang pejabat. Semua sepakat bahwa sang kepala seksi ini komunikasinya buruk bahkan terkesan arogan. Salah satu alasannya karena banyak dari kami mengirim pesan sms, Whatsapp dan telepon tidak pernah di balas dan ditanggapi. Singkat cerita kami mengusulkan agar pejabat ini dimutasi.
Membalas pesan media komunikasi menjadi hal yang penting saat ini. Jika dulu hanya sms namun sekarang banyak jenis aplikasi komunikasi dalam bentuk tulisan.
Jawaban ok, ya, siap atau sekedar huruf y saja rasanya sudah melegakan bagi yang mengirim pesan. Saya sendiri kadang merasa penasaran, gemes juga kecewa jika tidak ada respon dari seberang.
Kadangkala pengirim pesan tidak butuh jawaban yang panjang dan betele-tele tetapi hanya ingin konfirmasi bahwa pesannya sudah diterima dan dibaca.
Bagi orang jawa, sikap dalam bergaul menjadi tolok ukur dalam menilai kepribadian seseorang. Bisa disebut orang baik jika pembawaan yang sumeh, grapyak dan semanak melekat dalam diri seseorang. Kebalikannya orang yang angkuh adalah yang cuek, acuh tak acuh kepada orang lain. Termasuk dalam menanggapi pesan media.
Dalam kacamata sosial bisa jadi menanggapi pesan merupakan bagian dari adab kesopanan. Apalahi jika sedang berkomunikasi yang lebih tua. Mengabaikan pesan bisa melukai perasaan. Parahnya jika dimaknai tidak memberikan rasa hormat juga penghargaan.
Dalam pekerjaan, petunjuk dan perintah atasan seringkali melalui pesan media. Membalas siap laksanakan adalah sikap sempurna seorang bawahan.Bayangkan jika anak buah telah diberikan arahan dan tugas bersikap abai tanpa memberikan tanggapan. Sebaiknya jangan pernah meremehkan jika tidak ingin atasan memberikan tindakan.
Beberapa kali belanja online saya mendapati beragam gaya respon penjual. Merasa senang, puas dan terlayani saat menerima tanggapan yang cepat nan ramah. Biasanya respon seperti ini akan mendatangkan simpati, apresiasi sekaligus menguntungkan.
Bagi orang politik dan pejabat publik, komunikasi menjadi hal yang penting dan utama untuk diperhatikan. Masyarakat sensitif dengan perilaku dan gaya komunikasi politisi. Sikap feodal yang semakin tidak populer hendaknya diganti dengan gaya egaliter. Responsif, ramah dan terbuka menjadi tuntutan masyarakat. Lamban menanggapi acapkali berbuah caci maki.
Saya mencoba mengamati lalu mengklasifikasi tipe orang dalam membalas pesan. Kecepatan dan pilihan kata mencerminkan kepribadian di kehidupan nyata.
Pribadi yang humble, ramah dan hangat biasanya cekatan untuk membalas pesan. Pilihan kata yang digunakan juga ramah dan melegakan.
Menyalakan centang biru dalam aplikasi Whatsapp kita sangat mungkin membuat banyak orang menjadi suka, lega dan menentramkan.

Posting Komentar

 
Top