Jakarta (15/03) -- Ketua Badan Pembinaan dan Pengembangan Luar Negeri (BPPLN) DPP PKS Sukamta menyebut serangan brutal terhadap Masjid Al Noor di Selandia Baru saat shalat Jumat adalah tindakan terorisme yang keji.
Sukamta menyebut, ditengah upaya umat Islam menjaga perdamaian, ada yang ingin merusaknya dengan cara-cara yang keji. "Kami mengutuk keras tindakan yang brutal dan tidak berperikemanusiaan ini. Jelas ini tindakan terorisme yang sangat keji. Kami tidak ingin berspekulasi tentang tragedi ini. Tapi, apapun motif pelaku kita tidak bisa menolerir segala bentuk tindakan terorisme," ungkap Sukamta di Jakarta, Jum'at (15/03/2019).
Anggota Komisi I DPR RI ini juga mengimbau kepada seluruh masyarakat dunia untuk bersama-sama menciptakan perdamaian dan menghentikan phobia terhadap umat Islam.
"Kami mengimbau kepada dunia Internasional agar menghentikan stigma terhadap umat Islam dan Islamophobia dengan segala cara karena hanya akan mendorong orang-orang biadab dan hilang akal untuk melakukan tindakan antikemanusiaan seperti ini," papar Sukamta.
Anggota DPR asal Daerah Istimewa Yogyakarta ini menambahkan, dirinya juga telah melakukan koordinasi dengan pihak KBRI terkait keamanan warga Indonesia di Selandia Baru.
Sukamta berharap, penegak hukum akan segera bergerak dan menindak kasus ini dengan seadil-adilnya.
"Kami meminta kepada aparat penegak hukum setempat agar penyelidikan kasus ini dilakukan dengan seadil-adilnya. Kami mendesak agar pelaku dihukum seberat-beratmya menurut hukum yang berlaku, sebagaimana pelaku tindak terorisme selama ini yang telah dihukum seberat-beratnya," katanya.
Sumber: pks.id
Posting Komentar